1. Sianida
Sianida
Kalian
pasti tidak asing lagi mendengar kata sianida. Senyawa kimia yang
mengandung kelompok siano, dengan atom karbonnya yang terikat ke atom
nitrogen dan dirumuskan dalam ilmu kimia C=N atau CN. Senyawa kimia ini
sangat mudah sekali dikenali melalui bau Almond-nya yang sangat khas
(para penggemar cerita Detektif Conan pasti tahu tentang racun yang satu
ini, karena sering sekali muncul pada tiap-tiap adegan). Kelompok CN
dapat diketemukan dalam berbagai macam senyawa kimia. Beberapa
diantaranya berbentuk gas, sedangkan yang lainnya berbentuk padat atau
pun cair. Mengapa racun ini sangat berbahaya? Karena sianida membunuh
korbannya dengan mencegah sel-sel darah merah dalam proses penyerapan
oksigen dan dikenal pula dengan sebutan sebagai proses “Sesak Napas
Internal”. Dapat dibayangkan sungguh sangat tersiksa sekali yang
terkontaminasi racun ini.
Pada waktu Perang Dunia II, para
mata-mata menggunakan racun sianida dalam bentuk kapsul sehingga jika
mereka tertangkap oleh pihak musuh mereka terpaksa menelan kapsul
sianida tersebut sebagai tindakan pelarian tercepat untuk menghindari
penyiksaan pihak musuh. Racun sianida termasuk jenis racun paling
berbahaya dan sekaligus terkenal dibandingkan dengan jenis racun yang
lain.
2. Strychnine
Strychnine
Penggemar
novel Agatha Christie pasti mengenal salah satu jenis racun terkenal ini
yang sangat popular pada awal abad kedua puluh-an. Bahkan pada salah
satu karya Agatha Christie yang berjudul The Mysterious Affair at
Styles, strychnine menjadi senjata pembunuhan dalam cerita novel
beliau.Cara kerja racun ini adalah dengan menyerang sistem saraf pusat
yang menyebabkan refleks reaksi yang berlebihan pada korbannya. Jika
dosis yang digunakan tepat maka korban yang terkontaminasi racun jenis
ini dapat meninggal hanya dalam waktu sepuluh hingga dua puluh menit
saja.
3. Arsenik
Arsenik
Pada dasarnya dalam
jaringan tubuh manusia terdapat senyawa arsenik dan merupakan salah satu
dari dua puluh elemen yang paling sering dijumpai. Senyawa jenis
arsenik ini sangat sering sekali digunakan dalam cerita misteri
pembunuhan sehingga menjadikannya sebagai jenis racun yang terkenal dan
mematikan. Karena ketika senyawa ini digunakan sebagai racun, korban
yang menderitanya akan mengalami gejala seperti muntah-muntah,
ketidaknyamanan pada sistem kerja lambung, dan diare yang disertai
dengan darah. Pada Negara Inggris, racun jenis ini digunakan sebagai
penanganan hama tikus sehingga anda dapat dengan mudah membelinya di
tiap-tiap toko obat yang ada disana.
4.Ular Berbisa
Ular Berbisa
Bisa ular yang terkandung dalam jenis ular yang berbisa dikategorikan
sebagai jenis racun yang mematikan tergantung dari variasi dan lamanya
waktu yang dibutuhkan setelah anda tergigit oleh ular berbisa tersebut.
Gejala yang sangat umumnya adalah pembengkakan pada bagian yang terkena
gigitan, gagal organ, muntah, pendarahan dari mata dan hidung dan juga
gusi disertai rasa sakit yang teramat pada bagian yang terkena gigitan
tersebut. Menariknya pada Negara Barat lebih dari tiga-perempat
laki-laki kulit putih menjadi korban gigitan ular berbisa. Jenis ular
yang paling berbisa adalah ular beludak (viper), kobra, dan adder.
5.Hemlock
Hemlock
Tumbuhan yang terlihat anggun ini ternyata memiliki kandungan racun
yang dapat menyebabkan kematian. Diyakini pula bahwa seorang filsuf
Yunani yang terkenal pada waktu dahulu, Socrates, menenggak minuman yang
mengandung jenis racun tersebut. Satu gigitan kecil saja pada akar
tanaman hemlock dapat menyebabkan kematian pada orang dewasa, karena
larutan hemlock yang terkandung pada tumbuhan tersebut dapat menyebabkan
kegagalan pada otot manusia, kejang-kejang, dan kemudian meninggal.
Akar tanaman hemlock mengandung konsentrasi tertinggi akan cicutoxin.
6.Heroin
Heroin
Semua orang pasti tidak asing lagi dengan heroin, sebuah serbuk
narkotika yang terbuat dari tumbuhan poppy yang memiliki efek menekan
sistem saraf pusat dan menciptakan efek senang yang berlebihan atau
euphoria. Lebih dari 20% angka kematian yang disebabkan oleh senyawa
kimia jenis ini. Gejala yang dirasakan adalah kejang-kejang, tak
sadarkan diri, gangguan penglihatan, tekanan darah menjadi rendah, koma,
dan kematian akibat kegagalan pada sistem pernapasan.
7.Pubberfish
Pubberfish
Kesan lucu dan menggemaskan ketika melihat ikan ini, namun jika anda
memakannya tanpa mengetahui cara pengolahan yang tepat justru
kematianlah yang akan anda temui. Tetraodontoxin adalah kandungan yang
terdapat pada bagian tubuh ikan buntal ini yang menyebabkan kematian
bagi yang mengkonsumsinya, namun di Jepang justru ikan ini menjadi
santapan bagi para penduduk disana. “Fugu” adalah sebutan masakan dari
ikan ini, namun hanyalah koki yang benar-benar terlatih dan memiliki
lisensi berkualitas, jika anda ingin menikmati masakan tersebut karena
racun ini tidak akan hancur walaupun telah dimasak. Meskipun demikian
dari tahun 1955 hingga 1975 lebih dari 1.500 orang meninggal dikarenakan
menyantap makanan “Fugu” yang tidak layak saji.
8.Laba-laba Beracun
Laba – laba beracun
Fiddleback Spider Venom adalah nama keren dari laba-laba yang satu ini
yang merupakan jenis laba-laba mematikan. Kasus yang tercatat pada dua
puluh lima Negara bagian (terutama pada wilayah selatan dan
barat-tengah) orang yang terkena gigitan dari laba-laba ini tidak akan
meraskan nyeri atau sakit setelah delapan jam berlalu, setelah itu anda
akan merasakan gejala muntah, lepuh, delirium dan necrosis.
9. Belladona (Deadly Nightshade)
Belladona
Tanaman yang terkenal pada massa Renaissance yang memberikan efek
membesarnya pupil mata, dan menyebabkan para penggunanya merasakan
halusinasi yang berlebihan akan dirinya sendiri. Ekstrak yang terkandung
pada tanaman belladonna sudah digunakan pada waktu tersebut sebagai
produk kecantikan yang sesungguhnya hanyalah efek dari halusinasi itulah
yang membuatnya terlihat lebih menarik.
10.Tanaman Jarak (Castor Bean)
Tanaman Jarak
Minyak jarak biasanya digunakan sebagai bahan tambahan makanan pada
permen dan coklat. Namun, hanyalah biji dari tanaman tersebut atau
minyak jarak tersebut yang memiliki racun tingkat tinggi yang mengandung
risin atau ricin (hasil ekstrak dari biji jarak tersebut yang
mengandung toxalbumin yang dapat menyebabkan reaksi alergi dan racun).
Namun, menurut American Association of Poison Control Centre (AAPC)
hanya terdapat dua korban jiwa akibat Castor Bean yang tercatat dalam
periode 1999-2004.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar